- Ternak yang diberi pakan bercampur Antibiotic Growth Promoters (AGP), ternyata berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Residu antibiotik pada jaringan otot ayam atau telur, membuat manusia mengalami resistensi (kebal) pada beberapa jenis antibiotik.
Selama ini ada pemahaman yang salah, beredar luas di masyarakat. Awam beranggapan, ayam disuntik hormon pertumbuhan sehingga berpengaruh pada pertumbuhan manusia yang mengkonsumsi dagingnya.
"Itu anggapan yang salah. Kemudian muncul pemahaman, anak wanita lebih cepat mengalami datang bulan. Atau anak sekarang cenderung banyak yang obesitas. Padahal yang sebenarnya terjadi adalah, pakan ayam dicampur antibiotik," jelas Kabid Layanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, dr Christine Indrawati di kantornya Jalan Semeru, Selasa (6/2/2018).
Jika manusia mengkonsumsi daging atau telur ayam yang diberi pakan AGP, lanjut Christine, maka dampaknya akan mengalami resistensi pada beberapa jenis antibiotik.
"Antibiotik pada AGP itu untuk membunuh bakteri patogen pada pencernaan ayam. Seperti Salmonella, Campylobacter, Enterococci dan Escherichia coli. Beberapa kasus pencernakan pada manusia akibat bakteri itu, pasien sudah kebal dengan antibiotik seperti Klorafenikol dan Tetrasiklin," ungkapnya.
Pada penanganan klinis di tingkat puskesmas, lanjutnya, pemakaian Kloramfenicol lebih sedikit dibanding Thiamfenicol. Thiamfenicol ini merupakan antibiotik generasi berikutnya.
Christine menambahkan, sebuah penelitian di Semarang pada 2003 sudah menyebutkan mulai terjadi resistensi pada kedua antibiotik tersebut.
"Bahkan penelitian itu juga mengungkapkan mulai terjadi resistensi pada antibiotik Sefalospurin. Padahal ini merupakan antibiotik generasi ke III atau terbaru," paparnya.
Menurut Christine, pemakaian AGP pada pakan ternak, menuntut manusia untuk mencari antibiotik-antibiotik baru.
"Dari referensi yang saya dapat, AGP dipakai Inggris sejak 1950. Dan mulai dilarang sejak awal tahun 2000. Kita ini termasuk telat ya," pungkasnya.
Blitar, detik.comSelasa, 16 Juli 2019
Rabu, 03 Juli 2019
6 Jenis Usaha Ternak Ini Paling Banyak Diminati
JAKARTA, JITUNEWS.COM-Makan menjadi salah satu kebutuhan yang tak bisa dihindari oleh manusia. Oleh karenanya, menjalani bisnis di bidang yang berhubungan dengan pangan, membuka kesempatan besar bagi siapapun yang ingin mengeruk keuntungan. Dan salah satu bidang pangan yang dapat dijadikan ajang meraup untung adalah usaha peternakan. Berikut ini adalah 6 jenis usaha ternak yang paling diminati di Indonesia. Check this out !!!
1. Ternak Ayam Potong
Ayam ras pedaging atau yang disebut juga broiler, merupakan jenis ras unggulan hasil persilangan dari bangsa-bangsa ayam yang memiliki daya produktivitas tinggi, terutama dalam memproduksi daging ayam. Sebenarnya, ayam broiler ini baru populer di Indonesia sejak tahun 1980-an dimana pemegang kekuasaan mencanangkan panggalakan konsumsi daging ruminansia yang pada saat itu semakin sulit keberadaannya. Hingga kini, ayam broiler telah dikenal masyarakat Indonesia dengan berbagai kelebihannya. Hanya 5-6 minggu sudah bisa dipanen. Selain itu, waktu pemeliharaannya relatif singkat dan menguntungkan. Oleh karenanya banyak peternak baru, serta peternak musiman yang muncul di berbagai wilayah Indonesia.
Ayam ras pedaging atau yang disebut juga broiler, merupakan jenis ras unggulan hasil persilangan dari bangsa-bangsa ayam yang memiliki daya produktivitas tinggi, terutama dalam memproduksi daging ayam. Sebenarnya, ayam broiler ini baru populer di Indonesia sejak tahun 1980-an dimana pemegang kekuasaan mencanangkan panggalakan konsumsi daging ruminansia yang pada saat itu semakin sulit keberadaannya. Hingga kini, ayam broiler telah dikenal masyarakat Indonesia dengan berbagai kelebihannya. Hanya 5-6 minggu sudah bisa dipanen. Selain itu, waktu pemeliharaannya relatif singkat dan menguntungkan. Oleh karenanya banyak peternak baru, serta peternak musiman yang muncul di berbagai wilayah Indonesia.
2. Ternak Ayam Petelur
Sentra peternakan ayam petelur sudah dijumpai di seluruh pelosok Indonesia, terutama di Pulau Jawa dan Sumatera. Jenis ayam petelur dibagi menjadi dua tipe yakni tipe ayam petelur ringan dan medium. Ayam-ayam petelur unggul sangat baik dipakai sebagai plasma nutfah untuk menghasilkan bibit yang bermutu. Kemudian, hasil kotoran dan limbah dari pemotongan ayam petelur merupakan hasil samping yang dapat diolah menjadi pupuk kandang, kompos atau sumber energi (biogas). Sedangkan seperti usus dan jeroan ayam ini, dapat dijadikan sebagai pakan ternak unggas setelah dikeringkan. Bahkan, ayam petelur bisa dimanfaatkan dalam upacara keagamaan.
Sentra peternakan ayam petelur sudah dijumpai di seluruh pelosok Indonesia, terutama di Pulau Jawa dan Sumatera. Jenis ayam petelur dibagi menjadi dua tipe yakni tipe ayam petelur ringan dan medium. Ayam-ayam petelur unggul sangat baik dipakai sebagai plasma nutfah untuk menghasilkan bibit yang bermutu. Kemudian, hasil kotoran dan limbah dari pemotongan ayam petelur merupakan hasil samping yang dapat diolah menjadi pupuk kandang, kompos atau sumber energi (biogas). Sedangkan seperti usus dan jeroan ayam ini, dapat dijadikan sebagai pakan ternak unggas setelah dikeringkan. Bahkan, ayam petelur bisa dimanfaatkan dalam upacara keagamaan.
3. Ternak Ikan Lele
Usaha ternak lele merupakan salah satu peluang usaha yang cukup diperhitungkan saat ini. Apabila diperhatikan banyak terdapat penjual pecel lele yang memerlukan pasokan ikan lele setiap harinya. Hal inilah yang membuat permintaan ikan tersebut menjadi semakin tinggi di pasaran. Ternak ikan lele relatif lebih mudah bila dibandingkan dengan ikan air tawar lainnya seperti ikan mas atau mujair. Pasalnya, lele lebih tahan terhadap penyakit maupun kondisi lingkungan yang kurang bersahabat.
Usaha ternak lele merupakan salah satu peluang usaha yang cukup diperhitungkan saat ini. Apabila diperhatikan banyak terdapat penjual pecel lele yang memerlukan pasokan ikan lele setiap harinya. Hal inilah yang membuat permintaan ikan tersebut menjadi semakin tinggi di pasaran. Ternak ikan lele relatif lebih mudah bila dibandingkan dengan ikan air tawar lainnya seperti ikan mas atau mujair. Pasalnya, lele lebih tahan terhadap penyakit maupun kondisi lingkungan yang kurang bersahabat.
4. Ternak Sapi
Sapi adalah hewan ternak terpenting sebagai sumber daging, susu, tenaga kerja dan kebutuhan lainnya. Sapi menghasilkan sekitar 50% kebutuhan daging di dunia, 95% kebutuhan susu dan 85% kebutuhan kulit. Oleh karena itu, usaha ternak sapi menjadi salah satu peluang bisnis yang memiliki prospek cerah.
Sapi adalah hewan ternak terpenting sebagai sumber daging, susu, tenaga kerja dan kebutuhan lainnya. Sapi menghasilkan sekitar 50% kebutuhan daging di dunia, 95% kebutuhan susu dan 85% kebutuhan kulit. Oleh karena itu, usaha ternak sapi menjadi salah satu peluang bisnis yang memiliki prospek cerah.
5. Ternak Kambing
Kambing memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap berbagai lingkungan, sehingga mudah dipelihara dan dikembangkan baik di dataran tinggi maupun dataran rendah, bahkan di daerah kering dengan sumber makanan kasar sekalipun. Kambing memiliki perkembangbiakan yang cepat. Umur 1½ tahun sudah mulai beranak dan dalam dua tahun dapat beranak sampai tiga kali. Setiap kali beranak, kambing mampu melahirkan dua ekor anak. Selain daging dan susu, kambing juga dapat diambil kulitnya untuk kebutuhan industri. Selain itu, limbah kotoran kambing dapat digunakan sebagai pupuk pertanian. Kambing juga merupakan sumber uang tunai yang sewaktu-waktu lebih mudah dijual.
Kambing memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap berbagai lingkungan, sehingga mudah dipelihara dan dikembangkan baik di dataran tinggi maupun dataran rendah, bahkan di daerah kering dengan sumber makanan kasar sekalipun. Kambing memiliki perkembangbiakan yang cepat. Umur 1½ tahun sudah mulai beranak dan dalam dua tahun dapat beranak sampai tiga kali. Setiap kali beranak, kambing mampu melahirkan dua ekor anak. Selain daging dan susu, kambing juga dapat diambil kulitnya untuk kebutuhan industri. Selain itu, limbah kotoran kambing dapat digunakan sebagai pupuk pertanian. Kambing juga merupakan sumber uang tunai yang sewaktu-waktu lebih mudah dijual.
6. Ternak Bebek
Pada umumnya, bebek merupakan penghasil telur yang sudah tak mempunyai sifat mengeram. Tampaknya dari sekian banyak jenis bebek, bebek Mojosari dan Alabio menjadi yang lebih unggul. Hal ini terbukti, bahwa kedua jenis bebek tersebut menjadi sebuah usaha yang menjanjikan. Bahkan, sumbangan telurnya menduduki urutan kedua setelah telur ayam ras. Sampai dengan saat ini, pemanfaatan bebek tak hanya berkutat pada pembuatan telur asin, namun juga sebagai penghasil daging.
Pada umumnya, bebek merupakan penghasil telur yang sudah tak mempunyai sifat mengeram. Tampaknya dari sekian banyak jenis bebek, bebek Mojosari dan Alabio menjadi yang lebih unggul. Hal ini terbukti, bahwa kedua jenis bebek tersebut menjadi sebuah usaha yang menjanjikan. Bahkan, sumbangan telurnya menduduki urutan kedua setelah telur ayam ras. Sampai dengan saat ini, pemanfaatan bebek tak hanya berkutat pada pembuatan telur asin, namun juga sebagai penghasil daging.
Beberapa Jenis Bebek Petelur yang Potensial untuk di Budidayakan
Mojosari, Hobiternak.com-Bebek dilihat dari tujuan pemeliharaannya terbagi beberapa macam diantaranya bebek petelur, bebek pedaging dan bebek hias. Bebek petelur sendiri ada yang bertujuan untuk ditetaskan dan ada yang untuk keperluan konsumsi. Diantara bebek petelur yang potensial terdapat bebek lokal dan ada juga bebek impor. Untuk bebek petelur terdapat jenis bebek mojosari, bebek magelang, bebek alabio, bebek cirebon/ rambon, bebek khaki campbell, bebek ratu, bebek pitalah dan bebek cihateup.
Ada berapa jenis bebek petelur yang potensial untuk dibudidayakan?
1. Bebek Betina Mojosari
Sebagai bebek petelur, produktivitas bebek mojosari tidak perlu diragukan lagi. Produksi telur bebek mojosari mencapai 200 – 220 butir/ ekor/ tahun. telur yang dihasilkan berukuran cukup besar. Berat per butir mencapai 65 – 70 gram/ butir. Telur yang dihasilkan berwarna biru kehijauan sehingga cukup menarik dijadikan telur asin. Bebek Mojosari mempunyai ciri seperti Bebek Tegal. Masa produksi Bebek Mojosari sekitar 11 bulan dalam setahun. Jadi hampir seppanjang hari Bebek Mojosari aktif bertelur. Bebek sendiri mulai bertelur pada umur 6 bulan. berat badan bebek mojosari sekitar 1,7 kg per ekor sehingga saat afkir dapat dijadikan bebek pedaging.
2. Bebek Alabio
Bebek Alabio (Anas platurynchos Borneo) merupakan bebek plasma nutfah bebek petelur yang unggul. Habitat asli bebek alabio di Kalimantan Selatan. Bebek alabio mempunyai ciri postur tubuhnya berbentuk segitiga, warna paruh kuning terang. Untuk bobot tubuhnya cukup tinggi berkisar 1,6 – 1,8 kg per ekor. Sedangkan produksi telur bebek alabio sekitar 220 – 250 butir/ ekor/ tahun. Untuk berat telur per butir cukup besar sekitar 59 – 65 gram/ butir. Warna telur putih kehijuan. Bebek alabio termasuk bebek dengan kategori dwifungsi yaitu petelur dan pedaging.
3. Bebek Cirebon atau Rambon
Bebek Rambon termasuk bebek lokal yang merupakan persilangan antara Bebek Cirebon (bebek tegal) dengan Bebek Alabio. Peternak melakukan persilangan untuk mendapatkan bebek dengan berbagai keunggulan yaitu sebagai bebek pedaging yang mempunyai produktivitas telur yang tinggi. Jenis bebek ini banyak terdapat di wilayah Cirebon, Subang, Majalengka, Bekasi dan Banten. telur yang dihasilkannya berwarna biru kehijauan. Paruh berwarna hitam dan bobot bebek mencapai 1,2 – 1,4 kg per ekor.
4. Bebek Khaki Champbell
Bebek Khaki Champbell yang ada di Indonesia merupakan persilangan antara bebek Jawa dan Bebek Rouan dari Perancis. Bebek Roun yang ada di Eropa mempunyai produktivitas telur yang tinggi sekitar 350 butir/ ekor/ tahum. Sedangkan bebek Khaki Champebell yang ada di Indonesia dapat berproduksi 280 butir/ ekor/ tahun. Selain sebagai petelur, bebek Khaki Champbell bisa dujadikan sebagai pedaging yang unggul karena postur tubuhnya yang besar.
5. Bebek Magelang
Bebek yang berasal dari Secang Jawa Tengah. Bebek ini mudah dikenali dari lehernya yang ada garis putih mengelilingi leher yang sekilas mirip kalung. Maka banyak yang menyebut bebek magelang sebagai bebek kalung. Bebek Magelang mampu berproduksi 170 butir telur/ ekor. Berat telur 69,5 gram/ butir sehingga cukup besar. Bebek Magelang pada umur 8 minggu mempunyai berat hampir 1,9 kg per ekor. Sehingga bisa dijadikan bebek pedaging.
Itulah beberapa jenis bebek petelur yang potensial. selain bibit bebek, hal lain yang mempengaruhi produktivitas adalah pakan. Saat ini banyak terdapat pakan untuk bebek petelur yang bisa dijadikan pakan bebek petelur. pakan bebek petelur berbeda kandungannya dengan bebek pedaging. Untuk itu peternak perlu memberikan sesuai kebutuhan. Agar dapat meingkatkan produksi telur, pemeliharaan secara intensif sangat dianjurkan. dengan pemeliharaan intensif maka pakan dan minum bebek dapat terkontrol.
6. Bebek Tegal
Itik Tegal merupakan itik yang berasal dari daerah Brebes atau tegal, Jawa Tengah. Penyebaran itik tegal ini melalui Pantura, Jaw tengah dan Jawa Barat. Bebek tegal menjadi bebek dengan produktifitas telur yang sangat baik. Maka dari itu bebek tegal dijadikan salah satu usaha itik petelur. Produksi telur pertahun yang dihasilkan dari itik tegal rata – rata mencapai 200 – 250 telur dengan berat antara 70 – 75 gram tiap telur.
Karakteristik yang terdapat pada bebek tegal terdapat pada hampir semua warna bagian bulu berwarna kecoklatan, hal ini terlihat sangat jelas dengan adanya totol – totol berwarna coklat pada bagian sayap, dada, ekor dan punggung.Bentuk kepala pada bebek ini terlihat lebih kecil, leher terlihat langsing dan oanjang. Bentuk paruh terlihat panjang melebar pada ujungnya dan pada kaki berwarna hitam. Rasa pada daging itik tegal gurih, dapat beradaptasi dengan baik pada cuaca atau habitat baru. Lebih tahan terhadap penyakit dan mudah untuk diternakan. Bebek tegal mulai bertelur pada umur 5,5 bulan.
7. Bebek Bali
Bebek Bali atau biasa orang menyebutnya sebagai bebek pinguing karena jalannnya mirip seperti pinguing. Bebek bali ini juga termasuk bebek lokal petelur unggulan. Yang menjadi ciri khas pada bebek bali ini adalah jambul yang terdapat pada bagian kepalannya. Jenis bebek ini sudah banyak diternak di wilayah Indonesia karena memang kemampuan beradaptasinya yang cukup baik. Tidak hanya sebagai bebek ternak tetapi bebek bali ini kerap dijadikan sebagai bebek hias karena warna bulu yang mengkilap dan jambul yang unik pada kepalannya.
Karakteristik pada bebek bali diantaranya adalah bulu pada jambul lebih diminan berwarna putih, paruh dan kaki berwarna kuning. Pada usia 10 minggu bobot pada bebek ini dapat mencapai 2 kg, warna kaerabang pada terlur berwarna putih dan rata – rata memiliki berat sekitar 60 gram per butir. Bebek bali dapat memproduksi telur berkisar 150 – 220 butir per ekor dalam setahun dan mulai memproduksi telur pada umur 5.5 – 6 bulan.
8. Bebek Buff Duck
Bebek jenis Buff Duck ini berasal dari Inggris, pemberian nama buff disebabakan karena warna bulunya berwarna tua hingga seperti warna kulit kerbau. Bebek Buff Duck merupakan petelur yang sangat baik, karena badannya yang besar maka bebek ini digolongkan sebagau bebek dua purpose (dwiguna).
Ciri – ciri bebek jenis buff duck adalah warna paru pada bebek jantan berwarna kuning, sedangkan pada betina berwarna jingga kecoklat – coklatan. Pada mata bebek berwarna coklat dengan pupil berwarna biru, kaki dan jari berwarna jingga sedangkan bulunya berwarna kuning tua kecuali pada bagian kepala atas leher jantan yang berwarna coklat muda.
9. Bebek Indian Runner
Bebek jenis indian runner merupakan bebek penghasil telur yang tinggi tidak memiliki sifat mengeram dan bebek tersebut akan mulai bertelur saat memasuki umur kurang lebih 6 bulan. Warna bulu pada bebek inikebanyakan berwarna merah kecoklatan serta warna lainnya berwarna putih bersih, putih kekuning – kekuningan, abu abu hitam.Dapat memproduksi terlu hingga 140 – 250 butir pertahun dengan berat telur rata – rata 65 – 70 gram perbutir.
Pakan Ternak Bebek Petelur Modern
Mojosari, Hobiternak.com-
Pakan Ternak Bebek Petelur Modern
Bebek petelur memiliki pakan yang berbeda pada komposisi gizinya. Berikut adalah 3 jenis pakan :
1. Pakan Sumber Energi
Jenis pakan yang memiliki sumber energi bagi bebek contohnya seperti gandum, bekatul, jagung giling dan berbagai jenis biji-bijian. Pakan-pakan tersebut dapat membuat bebek lebih berenergi karena bebek sendiri sering beraktivitas seperti bermain, bertelur dan lain sebagainya.
2. Pakan Sumber Protein
Jenis pakan yang memiliki kandungan protein yaitu bungkil kacang hijau, bungkil kelapa dan berbagai jenis tepung seperti tepung ikan, tepung daging dan tepung tulang. Pakan-pakan tersebut dapat Anda temukan di pasar dan juga harganya cukup terjangkau. Dengan harga yang cukup terjangkau membuat para peternak tidak perlu mengeluarkan biaya yang terlalu tinggi.
3. Jenis Pakan Sumber Mineral
Pakan sumber mineral dapat Anda temukan di tepung kerang putih. Jenis pakan sumber mineral diberikan ke bebek dengan jumlah yang terbatas.
Cara Beternak Bebek Petelur bagi pemula
MOJOSARI, HOBITERNAK.COM-
Cara beternak Bebek Petelur bagi pemula :
- Tentukan jenis bebek
- Siapkan lokasi yang tidak terlalu dekat dengan keramaian
- Tentukan kandang bebek dan model yang cocok
- Atur suhu, kelembaban, penerangan dan kebersihan kandang
- Beli bibit bebek yang unggul dan berkualitas
- Rawat bibit bebek dengan benar sesuai dengan aturan
- Pemberian pakan yang berkualitas
- Pemberian obat dan vitamin
- Perhatikan masa kawinnya
- Panen
- Pasca panen
Pembuatan Kandang untuk Budidaya Bebek
Untuk kandang bebek petelur sebaiknya memenuhi beberapa persyaratan yaitu lokasinya jauh dari kebisingan atau keramaian, mudah menemukan air, aman dari berbagai gangguan hewan buas. Contoh model kandang yang sering kita temui adalah :
Kandang Bebek Panggung
Model kandang ini cukup baik bagi bebek petelur karana kandang selalu kering dan resiko terkena penyakit lebih kecil. Namun model kandang ini juga memiliki kelemahan yaitu bebek akan kekurangan mineral yang didapat dari tanah. Selain itu kandang juga harus selalu dibersihkan karena pasti kotoran bebek akan menempel ke lantai panggung. Kandang bebek model panggung sangat cocok digunakan untuk daerah yang memiliki kondisi geografis tanah basah dan kelembapan yang tinggi.
Model Kandang Sistem Lantai (litter)
Model kandang sistem lantai digunakan untuk daerah yang kondisi geografis tanah berpasir atau kering dan pada daerahnya memiliki sifat tanah dengan daya serap yang tinggi.
Model Kandang Bebek Petelur Sistem Baterai
Model kandang ini biasa disebut dengan kandang individual. Kenapa bisa begitu? Karena dalam satu kandang hanya terdapat satu bebek saja. Kandang baterai dikumpulkan jadi satu tempat lalu diberi atap dan dibagian dindingnya di beri pagar dengan bahan dasar bambu atau kawat.
Kandang Gabungan Sistem Lantai dan Panggung
Model kandang ini adalah gabungan dari sitem lantai dengan panggung. Kandang sistem lantai digunakan untuk umbaran pada saat siang hari dan model panggung digunakan untuk bebek beristirahat.
Beberapa model kandang tersebut dapat dilengkapi dengan kolam atau danau buatan agar bebek tetap merasa senang di dalam kandang. Kandang juga tidak harus luas, kalau Anda ingin perawatan sistem intensif Anda juga dapat beternak bebek petelur di lahan sempit.
Analisa Usaha Bebek Petelur 100 ekor untuk Pemula
MOJOSARI, HOBITERNAK.COM-Perkiraan :
- Harga bebek petelur mojosari umur 5 bulan @Rp90.000 x 100 ekor total Rp9.000.000
- Kandang di lahan sendiri dengan ukuran 200 meter
- Masa pemeliharaan 10 bulan
- Harga telur Rp 1.600/ butir
- Harga pakan buatan sendiri Rp 3.250/ kg (nasi aking dan dedak)
- Tingkat kematian bebek petelur 2 %
- Produktivitas 70%
- Masa pakai kandang 5 tahun
- Penggunaan pakan per 100 ekor sebanyak 16 kg
- Gaji pegawai untuk 1 orang Rp 700.000/ bulan
- Harga bebek petelur afkir Rp 50.000/ ekor
Investasi :
- Kandang dan peralatan untuk 5 tahun Rp 7.000.000
- Ternak bebek petelur 100 ekor @ Rp 90.000 = Rp 9.000.000
Total investasi Rp 16.000.000
Biaya operasional
- Penyusutan kandang Rp7.000.000/60 Rp117.000
- Penyusutan ternak bebek 100 ekor@Rp9.000.000-Rp5.000.000/ 10) Rp400.000
- Biaya pakan 1 x 16 kg @ Rp 3.250 x 30 Rp1.560.000
- Listrik dan air per bulan Rp120.000
- Gaji karyawan per bulan Rp700.000
Total Biaya operasional Rp2.897.000
Pendapatan per bulan
- Telur 70% x 100 x 30 @ Rp.1.600 Rp 3.360.000
Total pendapatan
Rp 3.360.000Pendapatan bebek afkir
- Ternak bebek afkir 98 @Rp50.000/10 Rp 490.000
Keuntungan per bulan
- Total pendapatan Rp 3.850.000
- Total biaya operasional Rp 2.897.000
Keuntungan ternak bebek petelur Rp953.000
Dengan membuat analisa usaha maka kita bisa mempersiapkan modal awal ternak bebek petelur yang dibutuhkan dan perencanaan untuk beberapa tahun ke depan. Sebelum memutuskan beternak bebek petelur dan bebek pedaging perlu kita ketahui analisa usaha tersebut. Untuk penghitungan bebek petelur diatas kita menggunakan bebek petelur yang siap bertelur. Jika memelihara sejak masih anakan tentu membutuhkan analisa yang berbeda. Perbedaan antara pemeliharaan sejak kecil atau yang siap bertelur terletak pada modal untuk membeli bibit dimana modal untuk membeli bebek siap telur lebih mahal dibandingkan modal membeli bebek sejak masih DOD atau kecil/bibit.
Senin, 01 Juli 2019
Ayam Sentul adalah Ayam lokal khas Ciamis
JAKARTA, JITUNEWS.COM – Sudah bukan rahasia jika KEPRAKS adalah contoh kelompok peternak yang sukses menjadikan ayam kampung sebagai primadona dunia peternakan Indonesia. Namun, apakah Anda sudah tahu jenis ayam kampung apakah yang bisa dijadikan referensi?
Dalam usahanya, H. Ade M Zulkarnaen selaku Ketua Umum Himpunan Peternak Ayam Lokal Indonesia memilih ayam Sentul sebagai aset usahanya. Ayam Sentul adalah ayam lokal khas Ciamis yang memiliki berbagai keunggulan, ayam ini pada mulanya dipelihara sebagai ayam aduan, namun sekarang ayam tersebut banyak dipelihara sebagai ayam pedaging dan petelur.
Jenis ini terdiri dari 5 varietas berdasarkan warna bulunya. Kelima varietas tersebut yakni Sentul Kelabu (berwarna abu-abu), Sentul Geni (berwarna abu-abu kemerahan), Sentul Jambe (berwarna merah jingga), Sentul Batu (berwarna abu-abu keputihan), Sentul Debu (berwarna debu), dan Sentul Emas (berwarna abu-abu kekuningan). Warna ayam Sentul cukup menarik, polanya mirip sisik naga.
Sepintas ayam Sentul tidak berbeda dengan ayam kampung biasa, tetapi ia memiliki beberapa kelebihan diantaranya adalah :
Pemeliharaan lebih mudah,
Warna bulu menyerupai ayam hias,
Lebih tahan penyakit,
Rasa daging dipercaya lebih gurih dan kenyal,
Bertelur lebih banyak (18-19 butir) dari
ayam kampung biasa (13-14 butir), dan
Cepat diserap pasar, sehingga baik untuk para peternak rakyat
Dalam usahanya, H. Ade M Zulkarnaen selaku Ketua Umum Himpunan Peternak Ayam Lokal Indonesia memilih ayam Sentul sebagai aset usahanya. Ayam Sentul adalah ayam lokal khas Ciamis yang memiliki berbagai keunggulan, ayam ini pada mulanya dipelihara sebagai ayam aduan, namun sekarang ayam tersebut banyak dipelihara sebagai ayam pedaging dan petelur.
Jenis ini terdiri dari 5 varietas berdasarkan warna bulunya. Kelima varietas tersebut yakni Sentul Kelabu (berwarna abu-abu), Sentul Geni (berwarna abu-abu kemerahan), Sentul Jambe (berwarna merah jingga), Sentul Batu (berwarna abu-abu keputihan), Sentul Debu (berwarna debu), dan Sentul Emas (berwarna abu-abu kekuningan). Warna ayam Sentul cukup menarik, polanya mirip sisik naga.
Sepintas ayam Sentul tidak berbeda dengan ayam kampung biasa, tetapi ia memiliki beberapa kelebihan diantaranya adalah :
Pemeliharaan lebih mudah,
Warna bulu menyerupai ayam hias,
Lebih tahan penyakit,
Rasa daging dipercaya lebih gurih dan kenyal,
Bertelur lebih banyak (18-19 butir) dari
ayam kampung biasa (13-14 butir), dan
Cepat diserap pasar, sehingga baik untuk para peternak rakyat
Langganan:
Postingan (Atom)